Belanja kain merupakan kebutuhan banyak orang terutama yang berbisnis pakaian. Meski banyak pengusaha garmen atau fashion yang belanja di toko kain, tapi masyarakat luas juga melakukannya. Masyarakat umum senang jika bisa leluasa dalam memilih kain tersebut.
Kain Memiliki Banyak Variasi, Harus Dipilih Sesuai Kebutuhan
Belanja kain biasanya dilakukan untuk pembuatan seragam pernikahan, wisuda, acara keluarga, event kantor, atau pun acara lainnya. Tak hanya itu, bisa saja kain sekadar dikenakan untuk keperluan personal atau untuk kegiatan sehari-hari. Mereka bisa mendapatkan jenis kain yang paling sesuai dengan apa yang diinginkan.
Meski memang menyenangkan memilih produk kain, memilih kain tak selalu mudah untuk sebagian orang. Terutama untuk mereka yang tidak sering berbelanja kain, pebisnis pemula dan sebagainya. Dari banyaknya toko membuat kita bingung perlu memilih produk yang mana.
Beberapa Tips Berbelanja Kain Agar Tidak Salah Pilih
Kali ini akan dibahas panduan membeli kain agar yang dipilih benar-benar sesuai kebutuhan. Panduan ini bisa kalian ikuti baik itu untuk kain yang dipakai sendiri atau untuk kebutuhan bisnis.
1. Pastikan model pakaiannya sebelum membeli
Salah satu hal penting saat belanja kain yaitu pastikan model pakaiannya terlebih dahulu. Alasannya agar bisa tahu kebutuhan kain, mulai dari jenisnya atau jumlah banyaknya. Inspirasi model saat ini sangat mudah kamu temukan.
Kalau sudah mendapatkan inspirasi, bisa kamu modifikasi modelnya agar sesuai apa yang diinginkan. Kalau sudah tahu model yang diinginkan tapi tidak tahu kain mana yang sebaiknya dipakai atau banyaknya kain, bisa konsultasi. Coba berbincang degan penjahit yang menjahit pakaian terkait nantinya.
Misal ada banyak jenis kain populer yang sering digunakan untuk perempuan. Mulai dari kain Roberto Cavalli, Wolfis, Balloteli, Chiffon, Woll, katun lokal, Torino, dan katun jepang. Jenis kain yang bisa dipertimbangkan yaitu Kelly, Crepe, polyester, jersey atau linen.
Untuk dress atau blouse, lebih hemat kalau membeli kain lebar. Namun kalau untuk rok lebih hemat kalau memilih kain yang tidak terlalu lebar.
2. Sekalian membeli pelengkapnya
Ketika ingin mengolah kain agar menjadi pakaian, ada perlengkapan tambahan tertentu yang dibutuhkan. Mulai dari kancing, renda, kain furing, dan lain sebagainya. Selain supaya kita dapat memilih aksesoris sendiri sesuai selera, akan mudah mencocok-cocokkan juga.
Bahkan kalau perlu, kamu bisa konsultasi langsung juga dengan pemilik toko kalau misal bingung memilih aksesoris atau tambahannya.
3. Pastikan kombinasi kain sudah tepat
Ada beberapa pakaian yang terlihat makin cantik kalau menggunakan kombinasi kain. Misal mengkombinasikan polyester dengan batik sutra. Kombinasi lain misal jersey dengan Chiffon dan berbagai kombinasi menarik lainnya.
Perlu diperhatikan bahwa tak semua kain bisa cocok dikombinasikan karena teksturnya yang bisa berbeda. Tekstur berbeda bisa menyulitkan penjahit ketika menjahit pakaian. Contohnya misal kain Chiffon yang kurang cocok dengan kain batik. Untuk mengetahuinya sebenarnya cukup memakai perasaan saja.
Pertimbangkan kembali apakah ketika dipadukan terlihat cocok atau justru tidak sama sekali.
4. Cari tahu kualitas grade-nya
Untuk yang sering datang ke toko kain, pasti tahu kalau ada beberapa variasi harga kain meski jenisnya sama. Kalau memang ingin hemat, beli saja kain dengan kualitas grade rendah. Tapi jangan tertipu membeli kain yang harganya tinggi padahal grade kain tersebut rendah.
Agar lebih pasti, coba periksa ke 3 toko yang berbeda agar memastikan kita mendapatkan kualitas kain yang sesuai harganya.
5. Perhatikan kain secara teliti
Misal saat kain tersebut digunting, ada noda, lubang, serat yang rusak dan lain sebagainya. Hal satu ini sangat penting diperhatikan apa lagi kalau kamu merupakan muslimah. Untuk yang ingin membeli kain sedikit saja dan pas atau tidak dilebihkan, tips ini sangat penting.
Kalau sedikit saja ada noda yang susah hilang atau lubang-lubang, bisa saja tidak dapat membuat pakaian berdasarkan target model kamu. Nantinya kamu perlu membuang bagian kain yang ada noda atau lubangnya. Flaws seperti itu biasanya dari produksinya di pabrik dan cukup sulit dihindarkan juga.
Itulah panduan yang perlu diperhatikan saat kamu ingin datang berbelanja ke toko kain.